Guild Esports Mengungkap Beberapa Rencana Mereka Untuk Organisasi

Share This

Organisasi esports asal Eropa yaitu Guild Esports kini membeberkan beberapa rencana mereka terkait pembukaan akademi dan juga peluncuran merchandise eksklusif ala 100 Thieves.

Guild Esports
David Beckham

Organisasi esports yang dimiliki oleh mantan pemain sepak bola yaitu David Beckham (co-owner) kini membeberakan beberapa hasil rapat mereka mulai dari sponsor, memasuki scene esports baru, akademi yang akan mereka buat, merchandise, hingga kantor pusat mereka yang akan segera hadir di London.

Akademi Talenta Muda

Untuk poin peluncuran akademi dari Guild Esports ini sebenarnya sudah menjadi pembahasan sejak Juni 2020 lalu, namun sesi Q&A kini memberikan lebih banyak detail dari akademi ini yang sebelumnya terselubung.

Guild Esports
Guild Esports VALORANT Team

Akademi ini sendiri akan mengambil inspirasi dari Premiere League yang juga ada keterlibatan David Beckham dalam pengembangannya. Aspek online akademi akan menyediakan sistem kepelatihan, nutrisi, olahraga, dan dukungan psikologis untuk para gamer. Beberapa hal lainnya akan datang nanti pada saat perilisan di Q2 dari tahun 2021 dan akan mengembangkan talenta-talenta muda untuk organisasi.

Guild Esports pun mengonfirmasi bahwa mereka akan menjual atau mentransfer pemain ini ke klub lain, seperti apa yang ada di sepak bola. Hal ini pun tentunya dapat kita lihat akan menjadi pendapatan lain yang bisa saja menjadi angka yang fantastis diluar sponsor ataupun kompetisi. Hal ini juga di dukung langsung oleh sponsor jutaan dolar mereka yaitu Subway.

Merch Ala 100 Thieves

Dari sisi clothing merchandise, nampaknya organisasi ini akan mengikuti kesuksesan salah satu organisasi asal Amerika Utara yaitu 100 Thieves. Guild Esports sendiri menyatakan bahwa hal ini masih dalam tahapan awal yang bisa saja berubah seiring dengan berjalannnya waktu.

Strategi penjualan yang digunakan 100 Thieves nantinya akan coba di implementasikan oleh Guild Esports, dimana mereka akan merubah koleksi merchandise menjadi limited edition ketimbang membuatnya tersedia sepanjang waktu. Strategi ini pun tentunya banyak juga digunakan oleh berbagai apparel brand lainnya dimana memberikan kesan urgensi untuk memiliki barang tersebut dan juga dibuktikan oleh kesuksesan 100 Thieves dalam setiap perilisan apparel mereka.

Share
Related Articles
Exclusive Preview Shadow Labyrinth: Terasa Lebih Solid Dibandingkan Versi Preview Sebelumnya
Review Death Stranding 2: Datang dengan Lebih Bisa Diterima Semua Orang
Persona 5 Royal Capai Penjualan Tertinggi Berdasarkan Laporan Pertemuan Manajemen SEGA
InZOI Dapatkan Update Besar-besaran di Versi 0.2?!
Devil May Cry 5 Terjual 10 Juta Kopi Per Tanggal 13 Juni
MindsEye Masuk Gim Terburuk di Metacritic, Cuma Dapat Skor 37 Poin
Marathon Diputuskan Undurkan Jadwal Rilis oleh Bungie
Borderlands 4 Tetap Dihargai $69,99 Meskipun CEO-nya Sempat Bikin Kisruh Soal Harga