Blue Prince, Gim Indie dari Dogubomb yang Berhasil Capai Nilai 92 di Metacritic!

Share This

Jakarta, 12 April — Istirahat dari gim AAA yang bertubi-tubi, kini saatnya kalian coba gim indie menarik dari Dogubomb berjudul Blue Prince ini!

Simak selengkapnya di bawah!

Blue Prince Kejutkan Para Pemain Gim dengan Nilai Sangat Tinggi!

April memang bisa dibilang cukup seret untuk gim-gim terbaru yang rilis di bulan ini. Tapi tampaknya masih ada satu gim indie yang menarik perhatian para media dan kritikus gim di seluruh dunia, yaitu gim Blue Prince dari Dogubomb, yang berhasil mendapatkan nilai 92 di Metacritic!

Beberapa media besar seperti IGN Prancis, Eurogamer, dan PC Gamer pun tidak segan untuk memberikan nilai di atas 90 untuk gim ini. Merangkum dari ulasan singkat mereka, gim ini memiliki gameplay dan storytelling yang menarik untuk sebuah gim puzzle, dengan berbagai macam kemungkinan yang membuatnya berbeda dengan gim lainnya.

Ulasan menarik datang dari PC Gamer yang menambahkan bahwa sebaiknya kalian memainkan gim ini tanpa guide, untuk mendapatkan pengalaman bermain yang lebih mantap.

Blue Prince sudah dirilis sejak tanggal 10 April 2025 untuk platfom PC, PS5, dan Xbox Series X|S, serta Day One di Game Pass.

Dengan membaca berbagai ulasan dari para media ini bikin kami jadi penasaran kira-kira sebagus apa gimnya nih, guys! Kalo kalian sendiri gimana? Apakah kalian juga ikut penasaran?


Ikuti kabar-kabar terbaru dari The Lazy Monday melalui:
Youtube Instagram X | Tiktok

Share
Related Articles
Exclusive Preview Shadow Labyrinth: Terasa Lebih Solid Dibandingkan Versi Preview Sebelumnya
Review Death Stranding 2: Datang dengan Lebih Bisa Diterima Semua Orang
Persona 5 Royal Capai Penjualan Tertinggi Berdasarkan Laporan Pertemuan Manajemen SEGA
InZOI Dapatkan Update Besar-besaran di Versi 0.2?!
Devil May Cry 5 Terjual 10 Juta Kopi Per Tanggal 13 Juni
MindsEye Masuk Gim Terburuk di Metacritic, Cuma Dapat Skor 37 Poin
Marathon Diputuskan Undurkan Jadwal Rilis oleh Bungie
Borderlands 4 Tetap Dihargai $69,99 Meskipun CEO-nya Sempat Bikin Kisruh Soal Harga